“Allah mencurahkan rahmat-Nya kepada seorang suami yang bangun dikeheningan malam, lalu melakukan sholat. Kemudian dia membangunkan istrinya untuk melakukan sholat. Jika malas bangun, maka dia memercikkan air kewajah istrinya. Dan Allah mencurahkan rahmat-Nya kepada seorang istri yang bangun dikeheningan malam, lalu melakukan sholat. Kemudian dia membangunkan suaminya untuk melakukan sholat. Jika malas bangun, maka dia memercikkan air kewajah suaminya.
(H.R An-Nasa’i)
Sabtu, 23 Januari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar