Senin, 19 April 2010

4 Golongan Lelaki Yang Ditarik Oleh Perempuan ke Neraka

Pertama:- Ayahnya

Apabila seseorang yang bergelar ayah tidak memperdulikan anak-anak perempuannya di dunia. Dia tidak memberikan pengetahuan tentang agama seperti mengajarkan sholat, dan sebagainya. Dia membiarkan anak-anak perempuannya tidak menutup aurat (berhijab). Dan hanya memberikan keperluan dan kemewahan dunia saja maka dia akan ditarik oleh anaknya.

Kedua:- Suaminya

Apabila seorang suami tidak memperdulikan perilaku isterinya. Membiarkan mereka bergaul bebas di masyarakat maupun para pejabat, berhias diri bukan untuk suami semata melainkan agar menjadi pandangan kaum lelaki yang bukan mahramnya. Maka walaupun sang suami adalah seorang yang shalih maka dia akan ditarik oleh isterinya.

Ketiga:- Saudara lelakinya

Apabila ayahnya sudah tiada, maka tanggung jawab menjaga kerabat wanita (saudara perempuannya) jatuh pada saudara lelaki. Jikalau saudara lelaki mereka hanya mementingkan keluarganya (anak istrinya) saja dan adik perempuannya atau kerabat perempuannya dibiarkan menyimpang dari ajaran ISLAM. Tunggulah tarikan adiknya di akhirat kelak.

Keempat:- Anak Lelakinya

Apabila seorang anak tidak menasihati seorang ibu apabila telah melakukan suatu kemaksiatan (menyimpang dari ajaran Islam), maka anak itu akan disoal dan dipertangungjawabkan di akhirat kelak. Nantikan tarikan dari ibunya diakhirat.

Maka kita lihat bertapa hebatnya pengaruh wanita bukan saja di dunia melainkan di akhirat pun pengaruhnya begitu hebat. Oleh karena itu, kaum lelaki yang bergelar ayah, suami, saudara lelaki atau anak harus memainkan peranan mereka.

Allah SWT berfirman dalam surat At-Tahrim (66) ayat 6 yang artinya:

“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar